Mataram, (Lombok Fokus) – LTN PWNU NTB memperingati Hari Lahir Mahbub Djunaedi yang ke 85 bertempat di De Lima Caffe. (31/07/19)
Kegiatan yang menghadirkan narasumber dari berbagai kalangan tokoh akademisi, politisi, dan praktisi. Hadir Suaeb Qury, Rudi Hidayat, Dr. Saleh Ending, Akhdiansyah, dan kader-kader PMII Kota Mataram.
Dalam kegiatan tersebut Akhdiansyah menjelaskan bahwa gagasan Mahbub Djunaedi memberikan peran penting dalam partisipasi politik kebangsaan dengan lahirnya khittah plus untuk mendirikan PKB.
“Salah satu gagasan politik kebangsaannya adalah khittah plus untuk lahirnya PKB dari tubuh NU! ” ungkap sosok politikus sekaligus Sekretaris Wilayah PKB NTB ini.
Rudi Hidayat menjelaskan juga sosok Mahbub Djunaedi, kita harapkan lahir dari kalangan generasi aktivis muda milenial sekarang. Supaya dunia jurnalis semakin kuat.
“Kita butuh sosok Mahbub Djunaedi era milenial, sosok jurnalis yang kuat! ” pungkasnya.
Kemudian Dr. Saleh Ending selaku akademisi dan WD 2 Fakultas Ekonomi Bisnis Islam UIN Mataram, menerangkan bahwa kehadiran Mahbub Djunaedi adalah tonggak rumah generasi muda yakni Pergerakan Mahasiswa IsIam Indonesia (PMII).
“Beliau adalah sosok pendiri sekaligus Ketua Umum pertama PB PMII tahun 1960! dan merupakan dasar kebangkitan generasi muda Indonesia. ” Tutup Pengurus NU NTB ini.
Kenangan terbaik untuk sosok Mahbub Djunaedi adalah do’a dan gagasan-gagasannya perlu dihidup kan kembali.