Pj Gubernur NTB Safari Syawal Bersama Pj Wali Kota Bima

PJ Wali Kota Bima Mohammad Rum menerima kado dari Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi saat melakukan safari idul Fitri 1445 H di Kediaman PJ Wali Kota Bima, Kamis 18 April 2204. (Iba/Ist)

Detikntbcom – Penjabat (PJ) Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi memenuhi janji safari ramadhan yang sempat tertunda, karena libur hari raya Idulfitri yang lebih cepat.

Silaturahmi yang tertunda tersebut, digantikan Safari Syawal dalam momentum idulfitri 1445 H.

gambar Iklan

Miq Gita sapaan Pj Gubernur didampingi Istri Lale Prayatni dan sejumlah Kepala OPD lingkup Provinsi NTB melakukan safari syawal dan halal bihalal dengan Penjabat Walikota Bima Muhammad Rum di kediamannya, Kamis 18 April 2024.

Kegiatan safari syawal dan halal bihalal tersebut, dihadiri putri Wakil Presiden RI Prof. Siti Nur Azizah yang sedang melakukan kegiatan pembinaan terhadap wirausaha muda di Kota Bima.

Hadir dalam kesempatan itu, Danrem 162/WB Brigjen Agus Bhakti, Forkopimda Provinsi NTB, Forkopimda Kota Bima dan sejumlah Kepala OPD lingkup Kota Bima.

“Ini merupakan momentum untuk kita saling memaafkan,” ujarnya.

Oleh karena itu lanjutnya, sebagai pribadi dan pimpinan Pemrov NTB mengucapkan selamat Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1445 Hijriah, mohon maaf lahir batin jika ada dalam koordinasi melaksanakan tugas, ada hal-hal yang terasa kurang enak dan mengganggu komunikasi kita selama ini.

“Mari momentum saling memaafkan ini, kita jadikan awal untuk meningkatkan koordinasi dan konsolidasi dalam menjalankan tugas pemerintahan dan pembinaan sosial kemasyarakatan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Gita juga menyampaikan ucapan Dirgahayu ke-22 Kota Bima, karena pada saat peringatan HUT ke-22 Kota Bima tidak bisa hadir, bertepatan peringatan HUT ke-66 Kabupaten Lombok Barat.

Miq Gita juga memberikan apresiasi kepada Pj Walikota Bima dan jajarannya, atas penyelenggaraan pemerintahan dan pembinaan masyarakat yang berjalan baik.

“Tahun ini kita akan mendapatkan ujian kedua yakni menyukseskan Pilkada serentak pada 27 November 2024. Semoga berjalan lancar dan sukses,” pungkasnya. (Iba)