Mataram (Detikntbcom) – Kongres Biasa Asosiasi Provinsi PSSI Nusa Tenggara Barat yang digelar di Mataram menghasilkan sejumlah keputusan penting.
Sejumlah keputusan penting tersebut di antaranya adalah diputuskan dihapuskannya moratorium penerimaan klub baru pesepakbolaan di Nusa Tenggara Barat.
Penambahan empat klub baru telah mendapat persetujuan dari para club pemilik suara melalui Kongres Biasa.
“Berdasarkan keputusan bersama bahwa PSSI NTB menerima empat klub baru. Empat klub baru itu di antaranya Bintang Kejora FC, Galaxy FC Kota Bima Lombok Foot Club dan PS Hamzanwadi FC,” beber Ketua Umum PSSI NTB Mori Hanafi, Minggu (24/10) saat konferensi pers usai menggelar Kongres Biasa di Mataram.
Penambahan empat klub tersebut menambah klub yang terdaftar di PSSI yang masuk di liga 3 Indonesia Wilayah NTB menjadi 18 klub.
18 club tersebut kata Mori, akan mengikuti pertandingan yang akan terbagi dalam dua zona yakni tujuh klub berlaga di Pulau Sumbawa dan 11 club berlaga di Pulau Lombok.
“Liga 3 bakal digelar akhir tahun ini. Di Pulau Sumbawa yang sudah mengajukan tuan rumah yaitu Dompu dan KSB. Sementara di zona Pulau Lombok belum ada yang mengajukan diri sebagai tuan rumah,” jelasnya.
Dari keputusan tersebut, ke empat manager klub tersebut menyampaikan terima kasih kepada PSSI NTB menerima klubnya terdaftar di PSSI NTB. Nantinya bisa berlaga di liga 3 Indonesia Wilayah NTB.
“Kami siap bertarung,” tegas Presiden Klub Lombok FC H. Bambang Kristiono.
Untuk diketahui, 18 klub yang sudah resmi bergabung dan terdaftar di PSSI NTB untuk berlaga di Liga 3 Indonesia Wilayah NTB yaitu:
1. PS. Mataram
2. PS. Bima Sakti
3. PS. Fatahillah
4. PS. Daygun
5. PS Lombok Tengah
6. Selaparang Raya
7. Perselotim
8. PS Sumbawa Barat
9. PSKT
10. Persisum
11. Persidom
12. Persekobi
13. Persebi
14. Perselobar
15. Lombok FC
16. Bintang Kejora
17. Hamzanwadi
18. Galaxy fc Kota Bima
(Iba)
