MATARAM – Anggota DPR RI Fraksi PPP Hj Wartiah menerima masukan dan keluhan masyarakat di Kota Mataram mengenai ribetnya administrasi peminjaman uang di bank. Sehingga menyebabkan masyarakat mengambil spekulasi untuk meminjam di bank subuh atau biasa dikenal dengan sistem nyetor setiap hari. Serta kebijakan yang menggunakan penagihan dengan Dept Colector.
Hal ini disampaikan salah satu pelaku peminjaman uang bank subuh di Kota Mataram saat reses DPR RI Hj Wartiah, Selasa (24/12/2019).
Tuan Guru Madani salah satu Pimpinan Ponpes di Mataram menyampaikan bahwa, ingin dibuatkan koperasi di masing-masing kelurahan dan juga pondok pesantren, dengan maksud agar memudahkan masyarakat untuk meminjam di tempat itu.
“Kita berharap bisa membentuk Koperasi simpan pinjam di setiap kelurahan dan juga pondok pesantren, agar masyarkat mudah minjam dan administrasi juga tidak terlalu sulit,” ungkapnya.
Menanggapi keluhan dan masukan yang beredar, Anggota DPR RI komisi XI Hj Wartiah menyampaikan bahwa, dia juga berharap akan banyak mengalir kelompok-kelompok usaha, untuk mengurangi penggunaan bank subuh, agar terhindar dari pimjaman bank yang memberatkan masyarakat dan administrasi yang ribet.
“InsyaAllah nanti akan kita usahakan di Komisi XI yang berkaitan dengan perbankkan untuk ditindaklanjuti dan diberikan solusi. Nanti juga setiap masyarakat yang sudah ada koperasi, baik ponpes dan masyarakat kita akan usahakan untuk dibantu penambahan modal melalui CSR dan pemudahan peminjaman di bank melalui KUR,” kata Wartiah yang juga ketua DPW PPP NTB ini.
InsyaAllah juga tambah perempuan yang terkenal garang menyuarakan aspirasi masyarakat NTB ini, akan membuat Bank Syariah di NTB, itu juga merupakan niatan dari Presiden dan Wakil Presiden RI.
“Kami sudah usulkan untuk dibuatkan Bank Syariah di NTB dalam rangka memudahkan masyarakat untuk bisa meminjam uang dengan midah, dan akan ditindaklanjuti oleh bapak Presiden dan Wakil Presiden,” terangnya.
“InsyaAllah dengan adanya saya di Komisi XI DPR RI, saya akan menyuarakan nanti di pusat untuk ditindaklanjuti dan dicarikan solusi. Itulah manfaatnya saya melakukan penyerapan langsung ke masyarakat guna mencarikan solusi,” pungkas Hj Wartiah Anggota DPR RI komisi XI.
