Warga Giri Sasak Rubah Wajah Kampung Menjadi Cantik dan Asri


LOMBOK BARAT | Dalam rangka lomba kampung sehat yang digagas oleh kapolda NTB, warga di Desa Giri Sasak Kecamatan Kuripan Kabupaten Lombok Barat melakukan kerasi dengan cara unik. Semua RT di desa tersebut bersaing menghias jalan kampung dan gapura didusun mereka, Kamis (1/10).

Kepala Desa Giri Sasak Hamdani mengatakan Semarak lomba menghias kampung antar RT itu sangat terlihat. Hampir di semua RT di desa itu kini tampak gapura gerbang masuk desa dan RT sangat indah nan cantik.
“Ini kerasi warga di masing-masing RT desa setempat untuk mempercantik kampung mereka dalam rangka lomba kampung sehat,”katanya
Selain itu Penghiasan gapura di kerasikan oleh warga setempat guna menjadikan kampung mereka menjadi desa wisata.
Menurutnya, ini juga berkat Pendampingan dari Sat Reskrim Polres Lombok Barat dan anggota Polsubsektor Kuripan.
“Kegiatan ini tidak terlepas dari dukungan Pihak kepolisian, Babinsa, serta Masyarakat itu sendiri yang bersemangat untuk mewujudkan Kampung Sehat.
Sementara itu, Kapolsubsektor Kuripan, Iptu Agus Supriadi, SH mengatakan pihaknya senantiasa siap melakukan pendampingan setiap saat.
“Sebagai pedamping dukungan yang kami berikan, membantu warga dengan menerjunkan personel Polsek Polsubsektor Kuripan,” ujarnya.
Dikatakan pula, bila membutuhkan personel yang lebih besar, dirinya tidak segan-segan memohon bantuan Personel Polres Lombok Barat.
“Selain untuk kebersihan dan Kesehatan masyarakat, ini juga juga bermanfaat dalam memajukan Pariwisata di Desa Giri Sasak, untuk Ekonomi Kreatif Masyarakat itu sendiri,” imbuhnya.
Diharapkan dengan berkembangnya pariwisata di Desa Giri Sasak, dapat meningkatkan ketahan Pangan dan meningkatkan perekonomian masyarakat di Desa Giri Sasak.
“Dengan adanya gapura berbagai bentuk dan kerasi membuat siapa pun yang datang akan tertarik dan akan berkunjung ke Kampung Giri Sasak,”ucapnya
Dalam mengkreasikan penghiasna gapura, warga menggunkan barang bekas seperti kayu yang tak terpakai , bambu dan bahkan ilalang yang banyak ditemukan di Desa Giri Sasak.
“Mereka ubah barang bekas menjadi sebuah karya yang cukup indah dan asik dipandang mata,”ujarnya
Lebih lanjut dijelaskan, kreasi menghias lingkungan itu memang baru kali pertama dilakukan sekaligus sebagai variasi.
“Meski baru perdana, animo warga sangat tinggi. Hal itu dibuktikan dengan antusiasme warga RT untuk memoles habis lingkungannya demi menjadi yang terbaik,”tegasnya
Kapolsubsektor Kuripan Iptu Agus Supriadi berharap agar warga masyarakat terus berinovasi dna berkerasi namun harus tetap mematuhi protokol kesehatan covid 19, untuk mewujudkan kampung sehat dalam menyambut adaptasi kebiasaan baru.
www.lombokfokus.com