Detikntbcom – Cabang olahraga (cabor) Anggar NTB punya potensi besar di PON XXI Aceh – Sumatera Utara. Menurunkan empat atlet putri ini, Anggar optimis bisa menyumbangkan medali bagi NTB di multievent olahraga empat tahunan tersebut.
Target ini didasarkan pada hasil evaluasi kekuatan atlet serta pencapaian dalam beberapa hasil uji coba. Pelatih Anggar NTB, Nicolas Hendrik Walian, menyatakan target tersebut sudah melalui pertimbangan dari beberapa hal, diantaranya potensi atlet.
Sebulan menjelang pelaksanaan PON Aceh – Sumatera Utara, cabor Anggar terus meningkatkan porsi latihan dengan tetap memperhatikan kondisi atlet. Anggar optimis bisa memberikan performa terbaik saat bertanding nanti dengan target realistis menyumbangkan medali perunggu bagi Kontingen NTB.
”Program latihan kita sudah masuk ke tahap sparring kelas satu dan sparring pertandingan. Namun kita belum menghitung rangking, nanti 20 agustus baru bisa,” ujar Nico pada Detikntbcom, Kamis 8 Agustus 2024 di Mataram.
Senada dengan itu, Satgas Pelatda Cabor Anggar, Prayogi Dwina Angga, mengatakan progres latihan atlet sudah terdapat peningkatan yang signifikan dibanding sebelum mengikuti Pelatda tersentral ini. Namun berdasar dari potensi, daya dukung dan kekuatan lawan dia tetap realistis dalam menentukan target.
”Kalau melihat potensi kita cukup bagus, namun kita juga harus realistis terkait target yang ada,” ungkapnya.
PON XXI akan menjadi ajang pembuktian bagi tim Anggar NTB setelah beberapa kali meredup pada PON sebelumnya. Dengan semangat baru dan persiapan matang, diharapkan tim ini mampu memberikan kejutan dan mengharumkan nama NTB di kancah nasional.
Anggar akan menurunkan empat atlet putri, yakni Naura Yascahya, Siti Julianti, RR Witri Taqi, dan Sulistyawati. Mereka akan turun di nomor floret dan sabel. (Iba)
