Bupati Bima dorong Mori Hanafi jadi ketua KONI NTB 2021-2025

Ketua Umum ASPROV PSSI NTB Mori Hanafi saat melakukan prosesi pelantikan pada PSSI Bima disaksikan oleh Ketua KONI Bima juga Bupati Indah Dhamayanti Putri serta Ketua DPRD Muhammad Feriyandi, Sabtu (6/111) di Aula Kantor Bupati Bima

Kabupaten Bima (Detikntbcom) – Bupati juga ketua KONI Kabupaten Bima Indah Dhamayanti Putri mendorong Wakil Ketua DPRD NTB yang juga Ketua Umum ASPROV PSSI Mori Hanafi menjadi ketua KONI NTB pada kongres yang digelar dalam waktu dekat.

“Saya atas nama Ketua KONI Kabupaten Bima mendorong Bang Mori Hanafi untuk menjadi ketua KONI NTB pada kongres berikutnya,” ujar perempuan cantik nomor satu di Kabupaten Bima ini saat memberikan sambutan pada acara pelantikan pengurus Asosiasi PSSI Kabupaten Bima, Sabtu (6/11) di Aula Kantor Bupati Bima.

Ketua KONI Bima ini beralasan, dorongan untuk Mori Hanafi tersebut melihat kesuksesan Mori Hanafi dalam memimpin kontingen yang meraih 15 emas pada PON XX Papua dari target 17 emas serta kesuksesan lainnya.

“Kalau sudah jadi ketua KONI NTB bang, bukan saja bola yang diperhatikan namun semua cabang olahraga yang harus diperhatikan sama beliau,” katanya disambut tepuk tangan dari para pengurus PSSI Bima.

Tidak lupa, Bupati perempuan pertama di Kabupaten Bima ini mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus PSSI Kabupaten Bima. Secara khusus pihaknya menyampaikan terimakasih kepada Ketua Umum ASPROV NTB Mori Hanafi yang telah meluangkan waktunya untuk melantik PSSI Bima.

Untuk diketahui, Ketua dan pengurus Asosiasi PSSI Kabupaten Bima periode 2021-2025 di bawah komando Khairuddin Juraid telah dikukuhkan oleh Ketua Umum ASPROV PSSI NTB Mori Hanafi.

Sebelumnya dalam sambutannya, Mori Hanafi mengucapkan selamat kepada pengurus PSSI Bima khususnya kepada Khairuddin Juraid sebagai Ketua atas suksesnya penyelenggaraan pelantikan tersebut.

Ketua Kontingen NTB PON XX Papua ini menambahkan, selama hampir 20 tahun, klub-klub sepakbola di bawah binaan PSSI NTB tidak diurus dengan baik dari 14 klub yang ada.

“Kemarin waktu Kongres Biasa kita sudah ada penambahan empat klub baru yang sudah terverifikasi. Mereka siap bertanding dan mewarnai kompetisi liga tiga yang akan dilakukan berzona dengan setengah kompetisi dalam waktu dekat,” ujar Mori.

Mori Hanafi mengakuii bahwa banyak potensi pemain bola yang hebat di Bima, namun karena tidak dilakukan kompetisi berjenjang maka

“Oleh karena itu, saya minta kepada Bang Khair untuk betul-betul mengurus PSSI ini. Jangan hanya meriahnya di pelantikan saja namun usai pelantikan ini betul-betul kerja ekstra untuk kebangkitan sepakbola Bima,” katanya.

Sementara Ketua PSSI Bima Khairuddin Juraid berkomitmen membangkitkan sepakbola di Bima dengan bersinergi bersama.

“Dengan demikian dengan kebersamaan kemajuan sepak bola Kabupaten Bima terus dapat kita wujudkan baik tingkat provinsi bahkan nasional,” ucapnya.

Begitu juga soal target dari liga 3 ke liga 2 dan liga 1 pihaknya mendorong semua aspek untuk memberikan fasilitas pendukung sebagai langkah awal.

Selain menyinggung soal anggaran dan persiapan liga 3, Pria kelahiran Sape yang akrab disapa bang Khair mengeluhkan soal pelatih.

“Saat kegiatan kami kekurangan lisensi pelatih yang bersertifikat dan kami sudah kirim berharap dan akan kita fasilitasi agar mendapat lisensi sehingga dapat melatih persepakbola Kabupaten Bima dengan maksimal sebagaimana harapan kita bersama,” tutupnya. (Iba)