Mataram (Detikntbcom) – Vaksinasi terhadap anak harus terus digencarkan mengingat anak-anak rawan terjangkit ataupun terpapar virus corona terlebih dengan adanya varian baru Omicron yang penularannya lebih cepat dari varian delta.
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat TGH. Hazmi Hamzar meminta agar pemerintah lebih gencar mensosialisasikan vaksinasi khususnya vaksinasi anak. Mengingat banyak orangtua yang enggan dan takut anaknya divaksin.
“Ini kita sudah mulai kendor dan orangtua banyak yang tidak mau anaknya divaksin. Terlebih dengan adanya informasi yang belum jelas kebenarannya. Nah bagaimana tim covid ini meyakinkan masyarakat untuk divaksin,” ungkapnya, Selasa (15/2).
Menurutnya, vaksin terhadap anak harus diprioritaskan semaksimal mungkin sehingga terbentuk herd immunity. Sebab mereka merupakan kader-kader dan generasi penerus bangsa.
“Anak-anak ini perlu sekali divaksinasi supaya mereka cepat punya kekebalan tubuh,” katanya.
Ia kembali menekankan agar sosialisasi terus digencarkan mengingat masih banyak masyarakat yang takut untuk divaksin termasuk kalangan orang tua yang takut anaknya divaksin. Di satu sisi juga masyarakat takut ke rumah sakit karena takut divonis positif Covid-19.
“Jadi memang sosialisasi ini tidak boleh kendor ataupun berhenti kalau kita tidak mau gagal. Sosialisasi ini adalah salah satu yang harus intensif dilakukan karena kalau tidak digencarkan maka kita akan kembali lagi seperti yang sudah-sudah,” katanya.
Kesuksesan vaksinasi bagi anak dan lansia tidak lepas dari pemahaman yang tinggi dari masyarakat. Sosialisasi inilah yang menjadi fokus untuk dilakukan dalam menguatkan masyarakat tentang manfaat dari vaksinasi Covid-19. (Iba)
