Mataram (Detikntbcom) – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Mataram melakukan aksi demonstrasi di depan kantor DPRD NTB pada Rabu, 22 Juni 2022.
Aksi ini merupakan bagian dari aksi Nasional Gerakan Selamatkan Indonesia yang telah diluncurkan oleh pengurus pusat KAMMI pada momentum hari lahir Pancasila 1 Juni 2022.
Ketua Pengurus Daerah KAMMI Mataram Irwan menegaskan bahwa DPRD Provinsi NTB harus sama-sama berkomitmen untuk mengawal tuntutannya.
“DPRD Provinsi NTB harus ikut berkomitmen bersama untuk mengawal isu dan tuntutan ini sampai ke pusat. Kami akan mengawal ini sampai benar-benar ditindaklanjuti,” tegas Irwan dalam orasinya.
Masa aksi tersebut diterima langsung oleh Wakil Ketua DPRD NTB Abdul Hadi didampingi Sekwan Mahdi dan Lalu Satriawan.
Abdul Hadi menegaskan akan menyampaikan aspirasi massa aksi dengan mengirimkan semua tuntutan tersebut ke pusat.
“DPRD Provinsi NTB akan segera mengirimkan surat yang isinya hasil kesepakatan dengan masa aksi dari KAMMI yang kemudian nanti dikirim ke pusat,” kata Abdul Hadi seperti dilansir dari siaran pers KAMMI Mataram.
Adapun sejumlah tuntutan Aksi Gerakan Selamatkan Indonesia dari KAMMI Kota Mataram ini antara lain:
1. Mendesak pemerintah segera mengeluarkan peraturan penunjukan pejabat kepala daerah.
2. Mendesak pemerintah menjamin kesejahteraan, keselamatan dan keamanan penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada 2024.
3. Mendesak pemerintah melarang segala upaya pelegalan LGBT.
4. Mendesak pemerintah melaksanakan vaksinasi halal untuk ummat islam.
5. Mendesak Pemerintah untuk menjamin ketersediaan vaksin guna menangani Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak.
6. Mendesak pemerintah bersikap tegas terhadap pemerintah India untuk menghentikan segala bentuk persekusi terhadap umat Islam di India.
7. Mendesak DPR RI segera membuka draft RKUHP kepada publik. (Iba)