HMI Soroti Kasus Pencabulan Diduga oleh Kades di Bima Belum Terang: Kita Prihatin

Koordinator Pulau Sumbawa HMI Badko Nusra Ibrahim. (Iba)

Detikntbcom – Himpunan mahasiswa Islam badan koordinasi Bali Nusa tenggara (Badko Bali- Nusra) menyoroti terkait Belum adanya kejelasan atas kasus pelecehan anak di bawah umur yang dilakukan oleh oknum kepala desa (Kades) di Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima.

Kasus tersebut sempat membuat heboh publik, karena oknum Kades informasi yang diperoleh HMI telah menyerahkan uang 95 juta kepada ibu korban agar kasus tersebut damai di tingkat kepolisian.

Baca juga: Misteri Dugaan Rudapaksa Anak 8 tahun di Desa Cenggu Bima, Terduga Pelaku Sempat Ditahan

Namun nyatanya kasus tersebut tetap naik dan oknum Kades sudah ditetapkan tersangka oleh penyidik unit PPA Polres Bima Kota bulan mei lalu.

Hanya saja saat ini oknum Kades tersebut masih dalam masa penangguhan dan belum ada kejelasan kapan kasus tersebut di P21 dan disidangkan agar mendapatkan kepastian hukum.

“Kita pertanyakan kelanjutan kasus tersebut untuk di-P21 agar ada kepastian hukum,” kata Ibrahim Koordinator Pulau Sumbawa HMI Badko Bali Nusra.

Pihaknya berharap, Polres Bima Kota serius untuk menindak predator anak itu.”Kita sangat prihatin khusus di bima beberapa tahun terakhir ini banyak sekali kasus pelecehan anak di bawah umur,” katanya.